BLITAR, SMNNews.co.id– DPRD Kota Blitar menerima kunjungan kerja dari Komisi I DPRD Kota Probolinggo, Komisi A, C, dan D Kabupaten Probolinggo Jawa Timur, dan Komisi IV DPRD Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah pada Selasa (18/2/2020).
Kunjungan itu disambut langsung anggota DPRD Kota Blitar, Ridho Handoko, Dr Laily Khurniawati, Ely Idayah Vitnawati, dan Yossy Yuliardi. Untuk memaparkan beberapa program yang dimiliki oleh Pemerintah Kota Blitar yang digagas bersama DPRD.
Ridho Handoko mengatakan dalam kunjungan kerja tiga DPRD ini mengetahui tentang bagaimana tingkat kemiskinan di Kota Blitar, pelayanan E-KTP, jumlah dana kelurahan dan Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) untuk mengover masyarakat tidak mampu, yang tidak terkover BPJS.
“Ya yang paling utama ditanyakan yakni tentang jumlah angka kemiskinan. Juga bagaimana wilayah kumuh di Kota Blitar diminimalisir yang kebetulan kita punya program bedah rumah. Bedah rumah ini kita paparkan tadi mulai dari kriterianya ada bedah rumah ringan, sedang, dan tinggi,” ungkap Ridho.
Lanjut Ridho, bedah rumah ini cukup membantu warga miskin di Kota Blitar. Mekanisme pemberian bantuan dengan cara rekomendasi dari Kelurahann dan masyarakat langsung. Lalu oleh dinas terkait dilihat tingkatannya, kalau ringan mendapat bantuan senilai Rp 10 juta, sedang Rp 15 juta, dan tinggi Rp 17 juta.
“Di bedah rumah program Kota Blitar ini kita datangkan materialnya mulai dari kayu, batu, gentingnya juga tukangnya untuk membenahi rumah warga,” ungkap anggota komisi III yang membidangi pembangunan ini.
Dia berharap agar nantinya program dimiliki Kota Blitar ini nantinya bisa menjadi acuan atau percontohan. “Terima kasih telah berkunjung di Kota Blitar. Semoga program yang kita paparkan hari ini bisa menjadi acuan dalam membuat tata kelola pemerintahan lebih baik,” pungkasnya. (hms/jon)
