HomeJAWA TIMURBOJONEGOROGelar Konser Pemilu, LSM Angling Dharmo Tuding KPU Bojonegoro Boros

Gelar Konser Pemilu, LSM Angling Dharmo Tuding KPU Bojonegoro Boros

LSM Angling Dharmo menilai, konser musik sosialisasi Pemilu oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bojonegoro 22 Maret 2019 lalu di stadion Letjen H. Soedirman dinilai kurang efektif dan hanya menghamburkan anggaran.
Bojonegoro, suaramedianasional.co.id LSM Angling Dharmo menilai, konser musik sosialisasi Pemilu oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bojonegoro 22 Maret 2019 lalu di stadion Letjen H. Soedirman dinilai kurang efektif dan hanya menghamburkan anggaran. Dana puluhan juta yang dikeluarkan dinilai tidak relevan dengan hasil yang akan dicapai melalui konser tersebut.

” Konser itu pasti isinya lebih banyak hura-hura daripada sosialisasi untuk pemilih, ini namanya pemborosan,” ungkap Nasir, Ketua LSM Angling Dharmo.

Nasir menilai masih banyak pemilih di desa baik pemilih pemula, hingga yang sudah tua bingung dan belum mengetahui secara pasti tata cara memilih dan siapa saja calon legislatif di dapilnya.

KPU harusnya lebih memperbanyak sosialisasi di tingkat kecamatan maupun di desa, dengan didukung kegiatan yang efektif. “Sosialisasi Itu tidak cukup kalau diserahkan kepada relawan, efektifnya anggaran itu digunakan kegiatan di setiap kecamatan,” Jelasnya.

Menanggapihal itu, Divisi SDM dan Parmas KPU Kabupaten Bojonegoro, Mustofirin, membantahnya. Dia mempertanyakan, mana yang dinilai kurang tepat sasaran pada acara sosialisasi tersebut.

“Saat konser dapat mendatangkan ribuan orang mungkin sekitar 3 ribu orang dalam satu tempat, kemudian kami bersosialisasi tentang pemilu, kira-kira yang salah di mana?” sergahnya.

Sosialisasi yang dikemas dalam acara konser musik itu, menurut KPU merupakan cara membangun Pemilu yang menyenangkan, membangun optimisme menyenangkan ini dari sudut pandang orang  beda-beda.

“Jadi tidak ada kesan bahwa Pemilu ini pemilu yang menakutkan,” tandasnya.

Pihaknya ingin mengajak masyarakat menikmati proses Pemilu ini dengan riang gembira dari konsep yang dibangun dan menggunakan anggaran ini seefektif mungkin dengan hasil maksimal.

“Prinsip kami, setiap rupiah anggaran akan dipertanggungjawabkan, sehingga harus benar-benar melihat dampak dari apa yang kami lakukan,” imbuhnya.

Dari data yang didapat, selama ini setidaknya tiga kali  KPU Bojonegoro melaksanakan sosialisasi skala besar. Kegiatan itu misalnya Pentas Seni Kreasi Pemilih Pemula sebesar Rp 52,4 juta, Konser Pemilu 2019 bertema Pemilih Berdaulat Negera Kuat dengan angggaram Rp 83,7 juta dan Pemilu Run sebesar Rp 122,7 juta. (din) 

ARTIKEL LAINYA

BERITA LAINYA

Bupati Pasaman Terima Penghargaan dari Gubernur Sumbar

PASAMAN, SMNNews.co.id - Sabar AS, Bupati Pasaman, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), hari ini menghadiri upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional dan Hari Otonomi Daerah XXVIII...

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan Hadiri Upacara Bendera pada Peringatan Hardiknas 2024

ASAHAN, SMNNews.co.id - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan Supriyanto hadiri Upacara Bendera pada Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2024 yang di laksanakan di Halaman...

Pemerintah Kabupaten Asahan Gelar Upacara Peringatan Hardiknas 2024

ASAHAN, SMNNews.co.id - Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar, menjadi inspektur Upacara Bendera pada Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2024 yang di laksanakan...