HomeJAWA TIMURMOJOKERTOJaga Kekhusyuan dan Toleransi Beragama

Jaga Kekhusyuan dan Toleransi Beragama

Rapat Koordinasi Menyambut Bulan Suci Ramadhan 1440 H Tahun 2019.

Mojokerto, suaramedianasional.co.id – Jelang bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri 1440 H tahun 2019, Pemerintah Kabupaten Mojokerto menggelar rapat koordinasi lintas sektoral wilayah hukum Polres Mojokerto, dengan dihadiri Wakil Bupati Mojokerto Pungkasiadi, Sekdakab Herry Suwito, Forkopimda, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia, Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB), Majelis Ulama Indonesia (MUI), Forkopimca, OPD terkait, serta anggota Polisi dan TNI, Jumat (3/5) siang di Pendopo Graha Maja Tama.

Wakapolresta Mojokerto Hadi Prayitno dalam forum ini meneruskan amanat Walikota Mojokerto, tentang penutupan tempat hiburan selama bulan puasa. Terhitung dari tanggal 6 Mei 2019 hingga Idul Fitri tiba. Dirinya juga memastikan tidak aka nada sweeping dari organisasi-organisasi masyarakat tertentu.

“Tidak ada sweeping dari ormas-ormas tertentu selama Ramadhan. Masyarakat harus percaya kinerja Polri untuk memantau tempat hiburan selama bulan suci,” tegas Wakapolres.

Komandan Kodim 0815 Letkol Kav Hermawan Weharima, turut memberikan arahan kepada masyarakat,  untuk bisa menyaring beberapa informasi agar tidak menjadi isu negatif. Dirinya meminta semua harus bersatu untuk menjaga lingkungan demi keamanan selama bulan suci Ramadhan 1440 H.

“Menjaga lingkungan bersama, sudah menjadi kewajiban dan tugas kami di TNI. Namun harus ada peran serta masyarakat, dimana dalam hal ini ikut membantu kondusifitas lingkungan dengan menyaring infromasi (media), agar tidak menjadi isu negatif,” kata Dandim.

Senada dengan Wakapolrestas Mojokerto dan Dandim 0815, Wakil Bupati Pungkasiadi, turut menguatkan jika kondusifitas lingkungan selama Ramadhan bisa diwujudkan dengan cara toleransi umat beragama yang dijunjung tinggi.

“Rapat koordinasi ini bertujuan untuk menyamakan persepsi bersama dengan lintas sektoral. Kondusifitas selama Ramadhan, bisa kita wujudkan melalui toleransi saling menghormati umat beragama. Kepada seluruh pengusaha hiburan dan pemilik rumah makan, saya juga turut mengimbau untuk menghargai dan ikut menjaga kekhusyukan bulan suci Ramadhan 1440 H,” tutur wabup.

Sedangkan Kapolres Mojokerto AKBP Setyo Koes Heriyatno, berkomitmen untuk menindak tegas segala bentuk pelanggaran hukum yang bisa berpotensi mengurangi khidmatnya Ramadhan 2019.

“Tidak ada miras, tidak pertengkaran, tidak ada pencurian, kami akan tindak tegas jika ada masyarakat yang melanggar. Kita sepakati bersama dan kita jalankan bersama dalam rakor ini,” kata Kapolres Mojokerto.

Dengan adanya sharing lintas sektor ini, diharapkan semua entitas masyarakat bisa bersinergi dengan Pemkab Mojokerto dalam menjalankan misi dan visi bersama bulan suci Ramadhan 2019. (*)

ARTIKEL LAINYA

BERITA LAINYA

Bupati Pasaman Janji Akan Bantu Pembangunan Masjid Taqwa

PASAMAN, SMNNews.co.id - Bupati Pasaman Sabar AS berjanji akan membantu pembangunan Masjid Taqwa yang berlokasi di Kampung Tuan, Jorong Tujuh Koto, Nagari Lubuk Layang,...

TKD Prabowo – Gibran Kabupaten Pasuruan Gelar Tasyakuran dan Halal Bihalal

PASURUAN, SMNNews.co.id - Dengan keputusan dari Mahkamah Konstitusi tentang penetapan pasangan Prabowo - Gibran sebagai pemenang Pilpres 2024. Sebagai bentuk syukur atas kemenangan tersebut,...

Bupati Pasaman Hadiri Perpisahan Pondok Pesantren Nurul Hidayah

PASAMAN, SMNNews.co.id - Bupati  Pasaman, Sabar AS menghadiri perpisahan Santriwan dan santriwati pondok Pesantren Nurul Hidayah Simatorkis Nagari Tanjung Betung Kecamatan Rao Selatan, Sabtu...