HomeJAWA TIMURBLITARPemkot Blitar Gelar Pasar Rakyat Murah

Pemkot Blitar Gelar Pasar Rakyat Murah

Plt Walikota Blitar Santoso saat melihat pelaksanaan pasar rakyat yang digelar di timur Kantor Pemkot Blitar.

Blitar, suaramedianasional.co.id – Pemerintah Kota Blitar menggelar Pasar Rakyat Ramadhan 1440 H. Tujuan Pasar Rakyat digelar untuk memberi kesempatan pelaku UKM untuk mempromosikan dan menjual produknya di Bulan Ramadan.

Pasar Rakyat Ramadhan 1440 H digelar 23-25 Mei 2019 mulai pukul 15.00 WIB sampai 22.00 WIB di sepanjang jalan Kenanga Kota Blitar. Di Pasar Rakyat Ramadhan 1440 H, warga bisa berbelanja aneka masakan rakyat, jajanan lebaran, sembako murah, kerajinan tangan, batik, pakaian dan aksesoris.

Plt Wali Kota Blitar, Santoso, mengatakan pihaknya secara khusus ingin warga Kota Blitar bisa berbelanja dan mendapatkan sembako dengan harga murah secara langsung tanpa harus antri di bulan ramadhan. Selain itu, juga agar mereka punya kesempatan menukar uang baru persiapan lebaran tanpa tambahan biaya jasa sekaligus mendapat hiburan gratis jelang berbuka puasa.

“Kita sering menyelenggarakan pameran, pasar rakyat, tetapi pasar rakyat ini memiliki nuansa dan spirit yang berbeda, karena namanya adalah pasar rakyat ramadan,” ungkap Santoso.

Santoso menambahkan, selain murah Pasar Rakyat Ramadan ini merupakan salah satu upaya Pemkot Blitar dalam mengendalikan harga-harga dan mencegah inflasi.

“Setiap ramadan dan idul fitri inflasi hampir di semua daerah selalu meningkat. Karena sesuai hukum ekonomi, ketika permintaan meningkat sementara persediaan barang tetap menyebabkan kenaikan harga. Kami berharap dengan adanya berbagai program pemerintah dan dukungan pelaku ekonomi, inflasi di kota blitar dapat kita kendalikan,” sambungnya.

Menurut Santoso, kunci untuk mengendalikan inflasi adalaj memastikan ketersediaan barang. “Kita pastikan tidak ada oknum-oknum yang kurang bertanggung jawab, sekaligus kita pastikan seluruh program pemerintah berjalan dengan baik.  Untuk itu, saya berharap semua pihak untuk ikut bersama-sama mengendalikan inflasi di Kota Blitar utamanya menjelang idul fitri ini,” tandasnya.

Santoso menyampaikan, Kota Blitar memang tidak memiliki industri dalam skala besar, akan tetapi akumulasi dari pengusaha kecil dan menengah ini jika digabungkan nilai dan multiplier effectnya tidak kalah besar dengan industri besar. Lebih dari itu, dengan bazar dan pameran seperti ini, sesungguhnya Kota Blitar sedang membuktikan bahwa ekonomi di Bumi Bung Karno adalah ekonomi kreatif tanpa meninggalkan ekonomi kerakyatan.

“Telah lama kita sadari bahwa sumberdaya alam kita amat terbatas, sehingga penguatan ekonomi kita adalah ekonomi dalam sakala mikro, kecil, dan menengah dengan basis ekonomi kreatif. Artinya, penguatan kesejahteraan ekonomi lebih banyak didasarkan pada kekuatan kreatifitas manusianya. Saya harapkan setiap kelurahan mempunyai produk unggulan. Satu kelurahan minimal satu produk unggulan,” tegasnya. (jon)

ARTIKEL LAINYA

BERITA LAINYA

Pemkab Jombang Raih Opini WTP untuk ke-11 Kali Berturut-turut

JOMBANG, SMNNews.co.id - Pemkab Jombang kembali meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan BPK RI, Perwakilan Jawa Timur untuk kali ke-11...

Stop Bullying, Polres Pamekasan Gencar Lakukan Police Goes To School

PAMEKASAN, SMNNews.co.id - Polres Pamekasan gencar melakukan kegiatan Police Goes To School, kali ini dilaksanakan oleh Polsek Palengaan,  Kapolsek Palengaan AKP Ach Supriyadi turun...

Upacara Hardiknas 2024, Pemkab Jombang Gaungkan Giat Belajar, Giat Prestasi dan Giat Berkarya

JOMBANG, SMNNews.co.id - Pemerintah Kabupaten Jombang melaksanakan Upacara Bendera Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2024 di lapangan Pemda Jombang pada Kamis (02/05/2024) pagi. Upacara diikuti...