Blitar, SMNNews.co.id – Walikota Blitar Santoso ingin kegiatan belajar di Pondok Pesantren (Ponpes) berjalan lancar di tengah Pandemi Covid-19. Pada Kamis (30/7/2020) dengan melakukan kunjungan kerja di Pondok Pesantren Nurul Ulum Jalan Ciliwung Kota Blitar untuk memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD).
Pondok Pesantren Nurul Ulum ini termasuk pesantren di Kota Blitar yang memiliki santri cukup banyak. Maka itu perlu perhatian dalam perlindungan bagi kiai dan santri dari paparan virus Corona.
“Saya dengar tanggal 3 Agustus nanti santri mulai datang. Maka itu saya langsung gerak cepat untuk memantau kesiapan fasilitasnya dan juga memberikan bantuan,” kata Walikota Santoso.
Saat itu Santoso secara langsung bantuan berupa alat cuci tangan, hand sanitizer, masker dan APD. Juga Santoso memberi pengarahan agar seluruh pengurus pesantren memberikan sosialisasi tentang disiplin protokol kesehatan saat gelombang santri mulai masuk ke pondok.
“Jadi saat fasilitas sudah lengkap seperti alat cuci tangan sudah dipasang di berbagai sudut pondok maka santri harus menggunakannya untuk tertib rajin cuci tangan. Karena dengan tertib cuci tangan, pakai masker dan jaga jarak adalah hal yang efektif menjaga kita dari Covid-19,” ujarnya.
Santoso berharap di new normal saat ini kegiatan bisa dilakukan lancar seperti biasa namun dengan menjalankan protokol kesehatan. Dengan begitu roda perekonomian akan berjalan lancar dan semakin memajukan daerah.
“Maka itu saya bersama Forkopimda, Pak Kapolres dan Pak Dandim membentuk berbagai sektor tangguh. Salah satunya Pondok Pesantren Tangguh Semeru yang Pondok Nurul Ulum ini salah satunya bisa membuat situasi aman dari Covid-19,” pungkas Walikota yang peduli rakyak kecil ini. (hms/jon)