HomeBERITABerdayakan Anggota, PDNR Ngawi Distribusikan Bantuan Kambing

Berdayakan Anggota, PDNR Ngawi Distribusikan Bantuan Kambing

Bantuan ternak kambing diserahkan pengurus PDNR Ngawi di lokasi kandang.

NGAWI, SMNNews.co.id – Difabel bukan berarti berpangku tangan. Hal ini terus digaungkan Perkumpulan Difabel Ngawi Ramah (PDNR). Sejak berdiri pada 2020, PDNR getol memberdayakan anggota yang kini telah mencapai lebih 200 orang.

Salah satunya, saat ini PDNR memberikan bantuan ternak kambing, yang akan dilakukan dengan sistem bergulir.

Bantuan berupa 15 ekor kambing dengan 4 ekor pejantan dan 11 lainnya kambing betina siap bunting. Selain itu juga 30 karung pakan konsentrat serta vitamin.

“Kami memilih penerima bantuan berdasarkan kondisi dan kemampuan mobilitasnya. Kami juga prioritaskan bagi yang sudah biasa memelihara ternak agar tingkat keberhasilannya tinggi,” ungkap Tukiran, Ketua PDNR.

Kambing yang diperbantukan itu usia dewasa siap dibuahi. Bantuan didistribusikan pada empat tempat yakni di Karangjati, Kwadungan Kedunggalar dan Pangkur.

Pengurus PDNR juga memberikan pakan serta vitamin agar pembesaran dan pengembangbiakan kambing bantuan dapat optimal.

Pengurus PDNR pun mengadakan komunikasi dan monitoring aktif dengan penerima bantuan sehingga langsung tahu saat ada kendala seperti ternak sakit, mandul atau mati.

Bantuan berupa kambing dipilih karena difabel dalam kondisi mobilitas 70 persen atau lebih, bisa memeliharanya. Selain itu cepat berkembang biak dan pasarnya terbuka lebar.

“Kambing Jawa Randu dipilih karena harga jual tinggi dan mudah diternakkan. Saat ini, usai diterima sudah ada kambing yang mulai bunting bahkan ada yang sudah beranak,” ungkap Tukiran.

PDNR selama ini juga mengikutsertakan anggota pada pelatihan keterampilan yang digelar pemerintah maupun swasta, namun tetap memperhatikan kondisi mereka.

Selain itu diadakan pertemuan dan arisan rutin per bulan, serta dua bulan sekali memberi bantuan berupa bahan kebutuhan pangan.

Meski anggota PDNR ratusan namun kondisi disabilitasnya berbeda sehingga harus dimaklumi bila kemampuan juga tak sama.

“Kami berusaha menyesuaikan kondisi mereka. Tujuannya, membuat difabel tetap bersemangat, bermanfaat dan sedapat mungkin berpenghasilan bahkan mandiri ekonominya,” tutup Tukiran. ***

Temukan Berita Menarik Lainya Disini GOOGLE News !!

ARTIKEL LAINYA

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

BERITA LAINYA

Bupati Pasaman Terima Penghargaan dari Gubernur Sumbar

PASAMAN, SMNNews.co.id - Sabar AS, Bupati Pasaman, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), hari ini menghadiri upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional dan Hari Otonomi Daerah XXVIII...

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan Hadiri Upacara Bendera pada Peringatan Hardiknas 2024

ASAHAN, SMNNews.co.id - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan Supriyanto hadiri Upacara Bendera pada Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2024 yang di laksanakan di Halaman...

Pemerintah Kabupaten Asahan Gelar Upacara Peringatan Hardiknas 2024

ASAHAN, SMNNews.co.id - Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar, menjadi inspektur Upacara Bendera pada Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2024 yang di laksanakan...