HomeBERITASebuah Bus Pariwisata Terbakar di Ngawi, Ini Penjelasan Kapolres!

Sebuah Bus Pariwisata Terbakar di Ngawi, Ini Penjelasan Kapolres!

Bus Pariwisata Cahaya Mulia terbakar habis, diduga akibat konsleting sistem kelistrikan. Tampak saat petugas Polres Ngawi datang memeriksa.

NGAWI, SMNNews.co.id – Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono, memberikan keterangan terkait kejadian Bus Pariwisata Cahaya Mulia yang terbakar.

Peristiwa tersebut terjadi di pinggir jalan umum masuk Dusun Widodaren Kidul RT. 01. RW. 06 Desa/Kecamatan Widodaren Kabupaten Ngawi, pada Jumat (29/9/2023)

“Ya benar telah terjadi kebakaran bus pariwisata Cahata Mulia tepatnya masuk di Desa Widodaren, pada hari ini, Jumat (29/9/2023),” tutur Argowiyono kepada media.

Bus Cahaya Mulia, nopol AA 1530 ED, sekira pukul 12.30 wib diparkir di pinggir jalan dengan kondisi mesin mati karena sedang diperbaiki oleh dua qarga Widodaren bernama Eko dan Sugiyanto.

“Bus diparkir dengan kondisi mesin mati, karena dalam perbaikan. Tiba-tiba saudara Eko yang memperbaiki atap bus, melihat ada api di dalam bus, tepatnya di jalur instalasi AC,” lanjut Argo.

Saat itu, Eko berada di atas bus dengan maksud mendempul body bus, tiba-tiba melihat api dari dalam bus, tepatnya jalur instalasi AC yang menjalar dari depan ke belakang.

Kemudian Sugiyatno yang berada di samping bus, langsung mencabut kabel aki namun, api sudah membesar hingga membakar seluruh body bus.

Akhirnya Woko (31) warga setempat datang ke Polsek Widodaren untuk melaporkan peristiwa terbakarnya bus pariwisata tersebut.

Kapolsek Widodaren AKP Farid Suharta, bersama anggota Polsek, segera datang ke lokasi kejadian dan menghubungi pemadam kebakaran. Dibantu warga sekitar, api yang diduga berasal dari instalasi kelistrikan bus yang mengalami konsleting berhasil dipadamkan.

“Diduga api berasal dari konsleting instalasi lisrik di dalam bus. Alhamdulillah dengan gotong royong dari polisi, petugas pemadam dibantu warga, api berhasil dipadamkan,” ucap Kapolres Ngawi

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, diperkirakan kerugian material menurut korban Antoni Budiarso (46) warga Ngrambe, Ngawi, kerugian sekitar Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah).

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, yang ada kerugian material,” tutup Kapolres Ngawi.***

Temukan Berita Menarik Lainya Disini GOOGLE News !!

ARTIKEL LAINYA

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

BERITA LAINYA

Bupati Pasaman Janji Akan Bantu Pembangunan Masjid Taqwa

PASAMAN, SMNNews.co.id - Bupati Pasaman Sabar AS berjanji akan membantu pembangunan Masjid Taqwa yang berlokasi di Kampung Tuan, Jorong Tujuh Koto, Nagari Lubuk Layang,...

TKD Prabowo – Gibran Kabupaten Pasuruan Gelar Tasyakuran dan Halal Bihalal

PASURUAN, SMNNews.co.id - Dengan keputusan dari Mahkamah Konstitusi tentang penetapan pasangan Prabowo - Gibran sebagai pemenang Pilpres 2024. Sebagai bentuk syukur atas kemenangan tersebut,...

Bupati Pasaman Hadiri Perpisahan Pondok Pesantren Nurul Hidayah

PASAMAN, SMNNews.co.id - Bupati  Pasaman, Sabar AS menghadiri perpisahan Santriwan dan santriwati pondok Pesantren Nurul Hidayah Simatorkis Nagari Tanjung Betung Kecamatan Rao Selatan, Sabtu...